mentarinews.co.id -- Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana blusukan ke tempat
pengungsian Gunung Sinabung, Sumatera Utara. Akhirnya, urusan relokasi
pengungsian segera teratasi. Waktu di Rumah Dinas Bupati Karo, Jokowi memperoleh laporan urusan
relokasi pengungsian nyatanya ada banyak kesulitan dalam perizinan.
Begitu pula tidak adanya jalur aspal untuk masuk ke daerah itu.
Waktu itu juga Jokowi segera menghubungi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Siti di beri waktu dua hari untuk mengatur urusan perizinan. ” Saya perintahkan selesai kurun waktu dua hari. Jadi sesudah surat dipegang, dari Kodam saya telah perintah Pangdam jalan menuju tempat selama 6, 5 km mesti rampung. hingga urusan relokasi usai. Kurang lebih tiga minggu hingga sebulan, ” kata Jokowi di Kabanjahe, Sumatera Utara, Rabu (29/10/2014).
Pemerintah juga lagi tengah menghitung-hitung biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah baru untuk banyak pengungsi. Termasuk juga melakukan renovasi rumah warga yang rusak. Jokowi enggan buat pusing status yang layak diaplikasikan untuk bencana Gunung Sinabung ini. Yang terutama, lanjut Jokowi, yaitu bangun kembali kehidupan warga.
Dalam blusukannya kesempatan ini, Jokowi memanglah berkesan coba menghindar acara seremonial. Suatu ruang yang disediakan, termasuk juga peta daerah, dan peralatan presentasi yang lain, tak digubris sekalipun oleh Jokowi.
Waktu di Kabanjahe, Jokowi nyatanya pernah mengadakan rapat dadakan. Dia bertanya kesulitan apa sajakah yang dihadapi pemerintah daerah dalam mengatasi pengungsian. Terakhir di ketahui nyatanya masalah izin tempat untuk relokasi. Waktu itu juga Jokowi segera menelpon Menteri Siti serta memberi target. Selesai rapat, Jokowi juga mulai blusukan keempat titik berbeda. (okeinfo)
Waktu itu juga Jokowi segera menghubungi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Siti di beri waktu dua hari untuk mengatur urusan perizinan. ” Saya perintahkan selesai kurun waktu dua hari. Jadi sesudah surat dipegang, dari Kodam saya telah perintah Pangdam jalan menuju tempat selama 6, 5 km mesti rampung. hingga urusan relokasi usai. Kurang lebih tiga minggu hingga sebulan, ” kata Jokowi di Kabanjahe, Sumatera Utara, Rabu (29/10/2014).
Pemerintah juga lagi tengah menghitung-hitung biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah baru untuk banyak pengungsi. Termasuk juga melakukan renovasi rumah warga yang rusak. Jokowi enggan buat pusing status yang layak diaplikasikan untuk bencana Gunung Sinabung ini. Yang terutama, lanjut Jokowi, yaitu bangun kembali kehidupan warga.
Dalam blusukannya kesempatan ini, Jokowi memanglah berkesan coba menghindar acara seremonial. Suatu ruang yang disediakan, termasuk juga peta daerah, dan peralatan presentasi yang lain, tak digubris sekalipun oleh Jokowi.
Waktu di Kabanjahe, Jokowi nyatanya pernah mengadakan rapat dadakan. Dia bertanya kesulitan apa sajakah yang dihadapi pemerintah daerah dalam mengatasi pengungsian. Terakhir di ketahui nyatanya masalah izin tempat untuk relokasi. Waktu itu juga Jokowi segera menelpon Menteri Siti serta memberi target. Selesai rapat, Jokowi juga mulai blusukan keempat titik berbeda. (okeinfo)
Post a Comment
Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.
Note: only a member of this blog may post a comment.