WMN 2015 -- Magelang (13/03), Sapari S.Pd.I terpilih sebagai Ketua Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Magelang, masa bakti 2015 – 2019 pada musyawarah daerah (musyda) yang dilaksanakan di SMK Muhammadiyah Sawangan baru-baru ini.
Dalam musyda tersebut, Sapari memperoleh 100 suara unggul atas Imron Rosyidi ST yang memperoleh (52 suara), Gunawan Febriyanto SE (33) dan Fatchan Amin SPd (11).
Dalam kesempatan itu, juga terpilih 8 formatur. Yakni Bayu Ardi Novianto, Fatchan Amin, Andi Prasetyo, AS Anang Arfiyanto, Huda Khoirun Nahar. Kemudian Sigit Pri Atmaji, Muhammad Nur Sahid Muslim dan Novi Setiaji Panuntun. “Formatur terpilih tersebut, bersama ketua terpilih akan menyusun kepengurusan periode mendatang,” kata Sekretaris Panitia Pemilihan Musyda, Mat Priyadi, Kamis (12/03/2015).
Dikatakan Mat Priyadi, dalam musyda itu juga diisi dengan ceramah kebangsaan yang menghadirkan pembicara anggota DPR RI Ir H Tjatur Sapto. Tjatur menyampaikan, menjalankan agenda pemberantasan korupsi baik di level nasional maupun lokal seharusnya lembaga penegak hukum bersinergi agar hasilnya bisa optimal. “Selain fokus dengan agenda pemberantasan korupsi, lembaga penegak hukum juga harus fokus pada tindakan pencegahan agar kebocoran anggaran dalam penerimaan negara baik dari pajak maupun sumber lain yang besar seperti pengelolaan tambang dapat diminimalisir bahkan dapat dihilangkan,” katanya.
Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Magelang masa bakti 2010 – 2014, H Agus Pranata menambahkan, sebagai organisasi pemuda yang bergerak dalam bidang sosial keagamaan dan pembinaan generasi muda. Pemuda Muhammadiyah merasa prihatin dengan adanya konflik antar oknum penegak hukum di Indonesia yang akhirnya berdampak pada kinerja lembaganya yakni KPK dan Polri. (wmn/kr)
Dalam musyda tersebut, Sapari memperoleh 100 suara unggul atas Imron Rosyidi ST yang memperoleh (52 suara), Gunawan Febriyanto SE (33) dan Fatchan Amin SPd (11).
Dalam kesempatan itu, juga terpilih 8 formatur. Yakni Bayu Ardi Novianto, Fatchan Amin, Andi Prasetyo, AS Anang Arfiyanto, Huda Khoirun Nahar. Kemudian Sigit Pri Atmaji, Muhammad Nur Sahid Muslim dan Novi Setiaji Panuntun. “Formatur terpilih tersebut, bersama ketua terpilih akan menyusun kepengurusan periode mendatang,” kata Sekretaris Panitia Pemilihan Musyda, Mat Priyadi, Kamis (12/03/2015).
Dikatakan Mat Priyadi, dalam musyda itu juga diisi dengan ceramah kebangsaan yang menghadirkan pembicara anggota DPR RI Ir H Tjatur Sapto. Tjatur menyampaikan, menjalankan agenda pemberantasan korupsi baik di level nasional maupun lokal seharusnya lembaga penegak hukum bersinergi agar hasilnya bisa optimal. “Selain fokus dengan agenda pemberantasan korupsi, lembaga penegak hukum juga harus fokus pada tindakan pencegahan agar kebocoran anggaran dalam penerimaan negara baik dari pajak maupun sumber lain yang besar seperti pengelolaan tambang dapat diminimalisir bahkan dapat dihilangkan,” katanya.
Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Magelang masa bakti 2010 – 2014, H Agus Pranata menambahkan, sebagai organisasi pemuda yang bergerak dalam bidang sosial keagamaan dan pembinaan generasi muda. Pemuda Muhammadiyah merasa prihatin dengan adanya konflik antar oknum penegak hukum di Indonesia yang akhirnya berdampak pada kinerja lembaganya yakni KPK dan Polri. (wmn/kr)

Post a Comment
Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.
Note: only a member of this blog may post a comment.