0
WMN 2015 -- Kendal (01/03), Menurut penelitian kepala sekolah/madrasah di Indonesia ternyata tidak ada 10% yang telah melaksanakan supervisi dengan benar.


Padahal supervisi merupakan salah satu kompetensi kepala sekolah/madrasah yang sangat berpengaruh terhadap mutu pembelajaran. Agar pembelajaran didalam kelas dapat dipastikan prosesnya baik dan bermutu maka supervisi oleh kepala sekolah/madrasah menjadi saangat strategis.

Untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah/madrasah dalam supervisi akademik, Majelis Dikdasmen PDM Kendal menyelenggarakan Diklat penguatan supervisi akademik kepala SD/MI yang dikemas dalam bentuk In-On-In. Kegiatan In-1 dilaksanakan selama 8 jp dengan materi tentang konsep supervisi akademik, teknik/instrumen supervisi, perencanaan supervisi, simulasi, analisis hasil supervisi, dan tindak lanjut. Selanjutnya peserta melaksanakan OJL (on job learning) selama 3 bulan (Maret/April/Mei) di sekolah/madrasah masing-masing.

Selama program OJL peserta mendapatkan pendampingan nara sumber dalam 3 tahap (perencanaan, pelaksanaan, dan analisis/tindak lanjut/pelaporan). Pada kegiatan In-2 yang direncanakan akhir semester bulan Juni peserta harus mempresentasikan dan mengumpulkan laporan hasil supervisi akademik tahun 2014/2015. Kegiatan diklat ini dibuka oleh ketua PDM Kendal KH. MUSLIM, dengan kepiawaiannya beliau dapat memotivasi peserta sehingga mengikuti kegiatan sampai akhir.

Penulis:
Inu Indarto via Grup JPSM
(Anggota Majelis Dikdasmen PDM Kendal)


Foto kegiatan

 

 

Post a Comment

Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top