0
WMN 2015 -- Wonosari (23/08), Di sela-sela kesibukannya sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan (Menhankam) Purnawirawan Jenderal Ryamizard Ryacudu ternyata masih menaruh perhatian terhadap dunia seni.


Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) tersebut rela meluangkan waktu usai melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta untuk meresmikan orkes melayu (OM) Bintang Nada yang dikomandoi oleh Kapten Sunaryanta, tadi malam (Sabtu, 22/8) malam.

Kapten Sunaryanta adalah ajudan sang menteri kelahiran Desa Kedungkeris, Nglipar. Kedatangan Ryamizard ke Gunungkidul ini merupakan kali ketiga. Sebelumnya, dia sudah dua kali datang untuk meresmikan kesenian tradisional reog yang juga dibina oleh Kapten Sunaryanta.

Ryamizard tiba di rumah Kapten Sunaryanta di Dusun Kwarasan, Desa Kedungkeris sekitar pukul 17.30 Wib. Dengan mengenakan batik berwarna cokelat, rombongan langsung disambut oleh kesenian campursari. Sambil berbincang dengan koleganya, Ryamizard tampak menikmati kesenian yang ciptakan oleh Manthous tersebut. 

Dengan menabung gong, Ryamizard Ryacudu resmi melaunching grup musik orkes melayu Bintang Nada yang digawangi oleh Kapten Sunaryanta. Dalam sambutannya, Ryamizard berharap group musik dangdut klasik yang resmikan ini bisa berkembang dan menjadi sarana hiburan bagi masyarakat.

Kaya Kesenian
Menurutnya, Gunungkidul kaya akan kesenian. Beberapa waktu sebelumnya dirinya juga datang ke Gunungkidul untuk meresmikan group Reog Satrio Pinandito yang juga binaan Kapten Sunaryanta.

Diharapkan dengan adanya kepedulian ini, kesenian-kesenian asli daerah terus berkembang dan tidak punah tergerus dengan budaya luar. “Mudah-mudahan Gunungkidul punya kebanggaan (dengan diresmikannya Om Bintang Nada serta kesenian Reog Satrio Pinandito),”ucapnya. 

Usai meresmikan, Ryamizard menyempatkan diri untuk menyaksikan penampilan penyanyi dangdut ibu kota, Rita Sugiyarto dan Kristina dan Wawa Marisa. Setelah menikmati beberapa lagu, Beliau kemudian langsung meninggalkan lokasi untuk kembali ke Yogyakarta.

Post a Comment

Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top