WMN 2016 -- Mulo (01/01), Kemacetan panjang terjadi di jalur menuju ke obyek wisata pantai Gunungkidul, Jumat siang tadi. Antrean kendaraan terjadi di dua titik yakni Simpang Tiga Mulo dan Simpang Tiga Baron.
Di simpang tiga Mulo, antrean kendaraan mencapai sekitar dua kilometer. Kemacetan terjadi karena pihak kepolisian menerapkan sistem buka tutup arus kendaraan yang melaju dari arah Tepus.
Sementara di simpang tiga Baron, kemacetan terjadi karena adanya pertemuan arus kendaraan dari arah Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) dan dari pintu masuk utama Pantai Baron. Selain itu kemacetan panjang juga terjadi akibat banyaknya kendaraan yang mengantre di depan pos retribusi utama.
Untuk mengurai kemacetan, petugas kepolisian yang dibantu oleh anggota ormas memberlakukan sistem buka tutup. "Kemacetan sudah terjadi sejak tadi," kata salah seorang petugas kepolisian, Ipda Jarwanto.
Hingga berita ini diturunkan, kemacetan masih terus terjadi. Kendaraanyang hendak menuju ke obyek wisata terlihat masih cukup padat. Sementara itu untuk mencegah kemacetan yang lebih parah, kepolisian mengarahkan kendaraan wisatawan yang hendak pulang melalui JJLS dan Tepus. (wmn/tri)
Sementara di simpang tiga Baron, kemacetan terjadi karena adanya pertemuan arus kendaraan dari arah Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) dan dari pintu masuk utama Pantai Baron. Selain itu kemacetan panjang juga terjadi akibat banyaknya kendaraan yang mengantre di depan pos retribusi utama.
Untuk mengurai kemacetan, petugas kepolisian yang dibantu oleh anggota ormas memberlakukan sistem buka tutup. "Kemacetan sudah terjadi sejak tadi," kata salah seorang petugas kepolisian, Ipda Jarwanto.
Hingga berita ini diturunkan, kemacetan masih terus terjadi. Kendaraanyang hendak menuju ke obyek wisata terlihat masih cukup padat. Sementara itu untuk mencegah kemacetan yang lebih parah, kepolisian mengarahkan kendaraan wisatawan yang hendak pulang melalui JJLS dan Tepus. (wmn/tri)

Post a Comment
Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.
Note: only a member of this blog may post a comment.