Ia menargetkan, untuk memperlama waktu tinggal para wisatawan di Gunungkidul. Maka, pihaknya akan menata tempat tinggal dan hotel untuk wisatawan. "Selama ini para wisatawan banyak yang menginap di hotel atau homestay di daerah Sleman dan Kota Yogyakarta," kata dia. Kawasan hunian wisatawan akan dibagi menjadi dua. Untuk daerah desa wisata, hotel dilarang dibangun dan hanya boleh ada homestay. "Kalau hotel, bisa di pantai selatan. Pembangunannya pun ditata. Ada kawasan yang privat dan untuk umum. Ada yang dibangun masyarakat sekitar dan ada yang bisa dibangun hotel," jelasnya.
Dirinya juga akan memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk meningkatkan kualitas sumber daya yang mereka punya. "Kita beri mereka pelatihan. Saya tekankan homestay dan restauran harus bersih. Kebersihan jadi yang utama," tutupnya. (wmn/metr)

Post a Comment
Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.
Note: only a member of this blog may post a comment.