0
WMN 2015 -- Wonosari (26/06), Runtuhnya tebing di Pantai Sadranan, Sidoharjo, Tepus, Gunungkidul, Yogyakarta telah menelan 4 korban jiwa. Karena itu Pemerintah Kabupaten Gunungkidul lebih antisipasi, untuk mencegah peristiwa berdarah itu terulang, dengan memasang papan peringatan.


"Kami tidak main-main dengan keselamatan pengunjung, apalagi pantai didominasi perbukitan karst yang bisa runtuh. Oleh sebab itu kami memasang rambu untuk pengunjung," kata Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Gunungkidul Hary Sukmono, Yogyakarta, Kamis (25/06).

Terkait pemasangan rambu larangan berteduh di bawah karang itu, kata Hary, pihaknya telah berkoordinasi dengan SAR Satlinmas dan kelompok sadar wisata. "Semoga sebelum libur lebaran, semua wilayah bisa selesai dipasang (rambu peringatan)," imbuh dia. Hary mengatakan, Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Gunungkidul tidak khawatir insiden itu akan mempengaruhi kunjungan wisata. Sebab, wisata pantai di Gunungkidulmerupakan destinasi wisata andalan.

Menurut Hary, pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan ke Yogyakarta tahun ini mencapai 2,6 juta orang. Jumlah wisatawan di Gunungkidul hingga akhir Mei 2015, mencapai 920.237 orang, dengan nominal pendapatan mencapai Rp 7,3 miliar.  "Kami yakin bisa tercapai," kata Hary.

Tebing karang setinggi 6 meter dan panjang 12 meter di sebelah barat Pantai Sadranan di Pulegundes II, Gunungkidul, runtuh sekitar pukul 15.00 WIB, Rabu 17 Juni. Kapolres Gunungkidul AKBP Hariyanto sebelumnya mengatakan, ada 6 korban yang sudah dievakuasi dari lokasi runtuhan tebing di Pantai Sadranan. 4 Orang meninggal dan 2 selamat. 4 Korban tewas yaitu Joko Susanto, Risa Umami, dan Deni Vinci Setiawan yang semuanya warga Magelang serta Tanti Asmawati. (wmn/lip)

Post a Comment

Mari tinggalkan komentar dengan bahasa yang baik dan sopan karena Tulisanmu Harimaumu. Komentar Sobat adalah Pendapat Pribadi, tidak mewakili Pendapat Redaksi Website Mentari News (WMN). Komentar yang mewakili redaksi Website Mentari News hanya melalui akun Mentari News. Selamat Berkomentar Sobat.. Salam Indonesia Berkemajuan.

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Top